Mengembangkan Perilaku Asertif

Perilaku asertif merupakan pengungkapan perasaan, pikiran dan harapan, dengan bermuara pada hak kita tanpa melanggar hak orang lain. Asertif tidak lain adalah mengatakan apa yang kita mau dengan menghormati diri sendiri dan orang lain. Ini bukan sifat, tetapi keahlian/skill yang dapat dipelajari. Kita sering kali sangat mudah menjadi asertif terhadap orang asing, tetapi tidak untuk keluarga dekat dan kolega di kantor. Untuk menjadi lebih asertif di dalam situasi sulit dan tertekan, kita harus memiliki self-image yang positif dan berkeyakinan bahwa kita dapat melakukannya secara efektif.

Mengapa harus berperilaku asertif?

Kemampuan mengekspresikan perasaan dan terbuka terhadap orang lain tentang yang kita hendaki atau inginkan, akan memaksimalkan perubahan-perubahan atas keinginan kita dan memperoleh apa yang kita inginkan. Bila kita biasa pasif, kita akan dipandang sebelah mata oleh orang lain dan ini akan menurunkan kepercayaan diri kita.

Perilaku pasif sering kali berhubungan dengan ketidakberdayaan dan kita merasa tidak dapat berbuat apa-apa atas apa yang terjadi. Kita tidak dapat mencapai target karena orang lain membuatkan target untuk kita. Hak-hak kita dilanggar dan orang lain memanfaatkan kita.

Perilaku asertif berarti:
- Kita membiarkan orang lain selesai bicara sebelum kita bicara
- Memperjuangkan posisi yang cocok dengan perasaan dan kesaksian kita
- Membuat keputusan berdasarkan apa yang kita anggap benar
- Hadapi masalah dan buat keputusan secara jujr dan adil
- Terima tanggungjawab dengan penuh dedikasi berdasarkan situasi, kebutuhan dan hak kita.

Jadi sangat penting untuk menjadi asertif, bukan hanya karena kita menginginkan lebih banyak, tetapi supaya kita merasa lebih baik dan berperilaku lebih baik. Setiap orang berhak untuk (1) memiliki dan mengekspresikan pandangan yang berbeda, (2) didengar dan diperhatikan, (3) berkata 'Tidak', (5) tidak setuju, (6) diperlakukan dengan hormat, (7) menentukan prioritasnya sendiri, (8) menyatakan kemarahannya, (9) mempunyai privacy, (10) berbuat salah.

Aturan dasar asertif:
1. Mengetahui bahwa orang lain mempunyai hak
2. Memutuskan apa yang kita ingin katakan dan katakan secara jelas dan ringkas
3. Bersiaplah untuk mengubah pendapat kita
4. Carilah situasi Win-win

No Response to "Mengembangkan Perilaku Asertif"

Posting Komentar

Silahkan Masukkan komentar anda yah... :D


Cari disini

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes