"Halilintar"
Ada seorang laki - laki yang sedang mabuk bertanya kepada si gila, gil, kenapa kamu senang kalau halilintar datang...?,
si Gila : karena aku sedang dipotret Buk,
Si Mabuk : Aku boleh ikutan nggak ?
Si Gila : Boleh asal kamu mau disengat halilintar.
Si Mabuk : Glek....
(Kiriman :A.Siallagan)

"Takut dibakar"
Beberapa tahun yang lalu, terjadi kebakaran hutan yang melanda Bangsa Indonesia yang menelan ratusan hektar hutan ternyata mempunyai latar belakang yang sangat menarik.
Suatu ketika para pengusaha kayu pernah didatangi beberapa tokoh
agama, untuk memberitakan bahwa dosa mereka sangat besar karena telah merusak ekosistem dan menyengsarakan rakyat, di mana pertanian masyarakat ikut terbakar. Bahkan penduduk di beerapa negara seperti Singapura - Malaysia ikut terganggu pernapasannya sehingga memakai masker, bahkan yang menyedihkan adalah alat transportasi ikut terganggu sehingga beberapa bahan pokok tidak terangkut ke masyarakat.
Salah seorang tokoh agama menyampaikan, bahwa akibat perbuatan mereka itu, Tuhan nantinya akan membakar mereka di neraka. Mendengar hal itu mereka ketakutan. Mereka mencari jalan keluar agar setelah meninggal nanti, Tuhan tidak dapat membakar mereka.
Akhirnya mereka memutuskan untuk menghanguskan semua kayu dan hutan yang ada di dunia ini. Jika Tuhan menghukum mereka di neraka, tidak ada lagi kayu untuk membakar mereka.
(Sumber : E-Humor)

"Aladin"
Saya bertemu jin Aladin........ saya di kasih 3 permintaan yang pertama saya minta TV 14" dikasih Home Theater
Yang kedua saya minta mobil dikasih Jaguar
Yang ketiga saya minta binatang peliharaan (MONYET)
Ehhhhhhhhhh.......... dikasih NO Telepon Kamu..........
(Kiriman :Agaye)

"Ini untuk yang dulu"
Ada seseorang bernama nasrudin.pada suatu hari nasrudin pergi ke pemandian di turki.dia mengenakan pakaian compang-canping. karenanya,para pelayan rumah mandi itu memperlakukannya seenak nya saja.nasrudin hanya di beri sepotong sabun kecil dan selembar handuk tua.selesai mandi,nasrudin memberikan dua keping emas kepada dua penjaga itu,tanpa menunjukan keluhan sama sekali. tentu saja dua penjaga itu bertanya-tanya dalam hati.seandainya nasrudin diperlakukan dengan baik maka nasrudin akan memberi uang lebih banyak lagi.sepekan kemudian nasrudin muncul lagi.kali ini pelayan kamar mandi itu menyambutnya dengan baik .ia diperlakukan seperti raja:dipijat,diberi parfum,dan dibersikan sebersih-bersihnya.
Setelah mandi ia memberikan dua keping tembaga yang paling kecil nilai nya."uang ini,"kata nasrudin,"adalah untuk pelayan kalian yang dulu. keping uang emas yang dulu untuk pelayan mu yang sekarang.
(Kiriman:Mutia Kamilia E.)